Petunjuk Teknis Penggunaan Pupuk Pada Tanaman Padi Varietas Sertani

Pupuk menjadi salah satu hal yang penting pada penanaman padi, pada setiap tanaman memiliki kebutuhan pupuk yang berbeda-beda. Oleh karena itu kita harus mengetahui kebutuhan pupuk pada setiap tanaman. Kelebihan penggunaan pupuk pada tanaman padi dapat mengakibatkan tanaman menjadi tumbuh tidak normal. Misalkan kelebihan pupuk N dapat menyebabkan sukulen pada tanaman padi sehingga batang padi menjadi lebih lunak mudah terserang hama penyakit dan menyebabkan tanaman mudah rebah. Kekurangan unsur N menyebabkan pertumbuhan tanaman padi kerdil, daun tampak kekuning-kuningan.

Gambar 1: Varietas Sertani 8 Luasan lahan 2000 m2 Januari 2016  Malang - Jawa Timur

Peranan pupuk Posfor juga sangat penting pada pertumbuhan tanaman padi karena posfor berperan untuk memacu pertumbuhan bunga pada malai, menurunkan aborsitas, dan memperkuat batang padi sehingga tidak mudah rebah. Kekurangan Posfor menyebabkan tanaman kerdil, dan anakan sedikit. 

Peranan Kalium pada tanaman padi yaitu sebagai aktifator berbagai enzim. Dengan adanya Kalium yang tersedia tanaman padi menjadi lebih kokoh, tanaman lebih tahan terhadap hama dan penyakit, memperbaiki kualitas bulir (bulir menjadi lebih berisi). Kekurangan kalium menyebabkan pertumbuhan kerdil, daun kelihatan kering, dan terbakar pada sisi-sisinya, permukaan daun memperlihatkan gejala klorotik yang tidak merata. Kelebihan kalium dapat menyebabkan daun cepat menua sehingga dapat menghambat proses fotosintesis.

Berikut ini sedikit gambaran penggunaan Pupuk pada tanaman padi Varietas Sertani 8 dan Sertani 13 Luasan lahan 2000 m2.

Sedikit gambaran pemupukan di atas dapat dijadikan pedoman untuk pemupukan pada varietas sertani 8 maupun sertani 13 sehingga dapat meningkatkan produktifitas pada tanaman padi. 

Gambar 2: Varietas Sertani 8  Luasan lahan 2000 m2   Januari 2016 Malang - Jawa Timur

Gambar 3: Varietas Sertani 8  Luasan lahan 2000 m2  Januari 2016 Malang - Jawa Timur